Model Carton Box

(kartonmedia.blogspot.com)

Model Box ( sumber http://www.kkm.co.id )

Dengan semakin banyaknya model Carton Box yang berkembang di hampir tiap negara, dimana masing-masing negara mengembangkan model box yang berbeda-beda, maka diperlukan standarisasi istilah agar bentuk atau model box bisa dimengerti secara universal oleh semua orang walaupun berada di tempat yang berbeda. Apalagi dengan sistem jual beli melalui internet maka penggunaan istilah yang bersifat universal mutlak diperlukan.
Berikut contoh model / type box yang paling sering digunakan sesuai dengan standard ISO :

1. TYPE A1 ( Regular Slotted Container )

Box type A1 ini adalah model box yang paling umum digunakan untuk berbagai keperluan. Selain model boxnya yang praktis dan mudah dalam penggunaan dan distribusinya model A1 juga harganya lebih murah dibanding model lainnya. Hal ini disebabkan karena model ini mudah dikerjakan secara masal dan tidak membutuhkan pisau diecutter dalam proses produksinya.
Ciri-ciri box type A1 adalah flap lebar bertemu tepat ditengah-tengah, dan biasanya direkatkan dengan isolasi atau lakban.

2. TYPE A2 ( Over flap slotted container )

Box type A2 modelnya hampir sama dengan type A1, perbedaannya terletak pada tutup atau flapnya. Jika model A1 flap bertemu tepat ditengah-tengah sedangkan type A2 flapnya sedikit over (tumpuk) beberapa centimeter. Model ini jarang digunakan karena dari sisi keunggulan hampir sama dengan A1 tapi harganya lebih mahal karena luas bahan yang dibutuhkan lebih besar.

3. TYPE A3 ( Center special slotted container )

Pada type box A3 kedua flap bertemu tepat ditengah-tengah, sehingga bagian tepi box tidak lurus seperti type A1 (lihat gambar dibawah). Karena bagian tepi tidak lurus maka pemotongannya tidak bisa menggunakan pisau slitter dimesin Corrugator tapi dipotong menggunakan pisau diecutter. Model box ini harganya lebih mahal karena selain bahan yang dibutuhkan lebih luas dibanding type A1 juga prosesnya menggunakan pisau diecutter.
Flap 1 = ½ lebar & Flap 2 = ½ panjang.

4. TYPE A5 ( Full flap slotted container )

Model box A5 sekilas nampak mirip dengan model A1, bedanya pada saat ditutup flap lebar penuh sampai dibagian tepi (tidak bertemu ditengah-tengah seperti type A1). Model box ini lebih cocok digunakan untuk box yang ukuran lebarnya kecil.

Flap = lebar

5. TYPE C1/C2 Top & Bottom

b. Type C3 (Top) dan C4 (Bottom)

- See more at: http://kartonmedia.blogspot.com

Berikut saya kutip artikel yang mungkin berguna untuk anda dari blog kartonmedia.blogspot.com.

Cara Mengukur Kardus / Karton Box

Mengukur dimensi atau ukuran sebuah kardus atau karton box memang gampang-gampang susah, kelihatannya mudah tetapi banyak juga yang tidak bisa melakukannya. Nah untuk membantu teman-teman yang masih kesulitan kali ini saya posting cara yang paling mudah dan sederhana dalam mengukur kardus tapi hasilnya cukup akurat.

Gambar 1 : Dimensi Karton Box

Langkah pertama adalah menentukan ukuran panjang, lebar dan tinggi. Ini penting sekali, karena tidak boleh dibolak balik. Sesuai dengan standard internasional ukuran length adalah sisi yang paling panjang, kemudian yang pendek disebut lebar (lihat gambar 1 dan gambar 2).

Gambar 2 : Dimensi Karton Box

Selanjutnya baru kita mulai mencari berapa ukuran kardus yang sudah jadi tersebut untuk menentukan "ukuran dalam" karton box tersebut. Kenapa harus menentukan ukuran dalam? Jawabannya adalah bahwa standard internasional penulisan dimensi karton box adalah ukuran dalam (inner dimension).

Ada 2 cara yang akan saya jelaskan untuk mengukur dimensi sebuah karton box yang sudah jadi untuk mencari ukuran dalam-nya yaitu :

Cara pertama dengan membuka karton box yang sudah jadi dan membentangkannya seperti gambar 1, sehingga bisa ditentukan dengan jelas letak garis lipatan (creasing) yang merupakan batas antara sisi satu dengan sisi lainnya. Ingat, semua pengukuran dibawah ini menggunakan satuan standard sistem metrik yaitu milimeter (mm).
Teknik pengukuran dengan cara pertama bisa dilihat pada gambar dibawah ini :

Cara perhitungan "ukuran dalam" dapat dihitung dengan rumus sbb :

Panjang box = jarak dari A sampai B dan hasilnya dikurangi tebal sheet
Lebar box = jarak dari B sampai C dan hasilnya dikurangi tebal sheet
Tinggi box = jarak dari D sampai E dan hasilnya dikurani 2 X tebal sheet

Cara kedua dengan TANPA membuka karton box tersebut.
Cara ini hampir sama dengan cara pertama tetapi disini menggunakan jarak dari slotter ke slotter.

Teknik pengukuran dengan cara kedua ini bisa dilihat pada gambar dibawah ini :

Dengan cara ini ukuran dalam dapat dihitung dengan rumus sbb :

Panjang box = jarak dari A sampai B dan hasilnya dikurangi tebal sheet
Lebar box = jarak dari B sampai C dan hasilnya dikurangi tebal sheet
Tinggi box = jarak dari D sampai E dan hasilnya dikurani 2 X tebal sheet

Mengenai thickness atau tebal sheet adalah sesuai jenis flute yang digunakan pada karton box tersebut sesuai tabel dibawah ini :

Jenis Flute	Tebal Sheet	Satuan
A	5	Mm
B	3	Mm
C	4	Mm
BC	7	mm

Kami menerima pesanan kardus sesuai permintaan anda (Custom Order)

Kami menerima Custom Order

Selain menjual stock kardus yang ada, kami juga menerima pesanan kardus atau karton box sesuai permintaan anda. Namun tentu saja karena pesanan anda bisa jadi sangat unik dan tidak dimiliki oleh kami sebelumnya, maka kami perlu membuat terlebih dulu pesanan anda, mulai dari design, ukuran, pisau pemotongnya, jenis kertas dan ketebalannya hingga ke finishing dari kardus tsb.

Untuk itu jika apa yang ada di stock kami tidak bisa mencukupi kebutuhan anda, dan anda harus memesan diluar stock kami alias Custom Order, maka untuk itu ada beberapa hal yang harus anda perhatikan, yaitu beberapa hal berikut ini:

1. Design.

Sudahkah anda memiliki design dari box yang anda inginkan?

Design itu bisa berupa coretan-coretan sederhana, jika memang box yang anda inginkan hanya berbentuk kotak biasa tanpa detail apapun.

Atau bisa juga berupa design professional seperti contoh berikut:

Design dalam keadaan flat

Anda lihat pada gambar diatas, itu adalah box diecut, dimana box tersebut mengandung potongan-potongan unik yang menjadikan design box anda berbeda, hal ini akan mempengaruhi luas pemakaian bahan dan pisau pemotongnya.

Kalau anda tidak bisa design, tapi anda pernah melihat box sejenis di toko kesayangan anda, maka itupun cukup untuk dilampirkan kepada kami sebagai sample.

Jangan lupa cantumkan ukurannya. Yang sudah menjadi standard dalam menyebutkan ukuran kardus adalah;

P x L x T

atau

Panjang x Lebar x Tinggi.

Jangan lupa juga dalam mengukur kardus yang anda inginkan, pastikan pula bahwa yang anda ukur adalah ukuran DALAM ataukah ukuran LUAR kardus.

Jika pendekatan anda adalah barang yang hendak anda kirim, tentu anda harus mengukur apakah barang tsb akan muat didalam kardus tsb.

Tapi jika pendekatan anda adalah space atau volume ruang cargo yang akan ditempati kardus anda, maka mungkin anda harus mengukur PxLxT kardus anda dari sisi luar kardusnya.

2. Spesifikasi Bahan

Hal berikut yang perlu anda perhatikan adalah spesifikasi bahan, baik ketebalannya maupun kekuatan dari kardus tsb. Jika anda tidak paham mengenai detail spec anda bisa menyebutkan:

- untuk kemasan apa kardus tsb dibuat? (patung, kayu, sepatu, baju, dll.)

- berapa berat dari isi kardus tsb? (misal 2 Kg, atau 50 Kg)

Untuk detil spesifikasi bahan kardus, selanjutnya anda bisa lihat di:

http://kartonmedia.blogspot.com/2012/05/jenis-flute-flute-type.html

3. Quantity

Karena pesanan anda belum pernah dibuat sebelumnya, maka agar harganya menjadi reasonable alias masuk akal dan terjangkau, maka harus ada minimum order.

Biasanya untuk pesanan kardus umum seperti kardus sepatu atau kardus tanpa finishing coated atau laminating, dan kami bisa memakai bahan dari kertas yang ada di stock kami, juga pisau pemotongnya atau lipatan kardusnya menggunakan design kami yang sudah ada sebelumnya maka minimum ordernya bisa saja hanya 300 Pcs.

Tapi jika kami tidak memiliki stock kertas, dan perlu dibuat pisau pemotong baru, maka minimum ordernya bisa mencapai 3000 Pcs per pesanan.

Semakin banyak pesanan anda, tentu semakin murah harga kardus anda per buahnya.

4. Waktu produksi

Biasanya untuk design baru, kami memerlukan waktu 17 hari kerja (diluar Sabtu-Minggu dan hari libur nasional). Setelah itu, proses produksi untuk pesanan kedua hanya membutuhkan waktu 10 hari kerja saja.

Jadi biasakan untuk tidak melakukan pesanan dalam keadaan 'Hampir Deadline' ya....

Karena itu akan merugikan banyak pihak...

Nah sudah jelas kan bagaimana caranya melakukan pesanan kardus untuk kebutuhan anda?

Jadi silakan disiapkan dulu pesanan anda sesuai petunjuk diatas, baru lakukan pemesanan kepada kami.

Posted by: Donny Erzandi 'Raja Kardus'